Borneobah

Malinau, Kalimantan Utara – Hujan deras yang melanda Kabupaten Malinau beberapa pekan terakhir menyebabkan kerusakan parah pada akses jalan utama menuju Desa Paking. Tanpa adanya jalur alternatif, masyarakat mengalami kesulitan dalam mobilitas dan distribusi kebutuhan pokok. Namun, kini perbaikan telah selesai dilakukan oleh Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Kalimantan Utara, yang mendapat apresiasi atas tanggapan dan aksinya yang cepat.

Jalan Nyaris Putus Akibat Hujan Deras

Curah hujan tinggi dalam beberapa pekan terakhir telah menyebabkan tanah longsor dan genangan air di sepanjang ruas jalan utama Malinau – Long Semamu. Akibatnya, jalan nyaris tidak dapat dilalui, menghambat akses transportasi warga serta pasokan logistik ke desa-desa terdampak. Kondisi ini sempat menjadi perhatian utama karena masyarakat tidak memiliki jalur alternatif untuk bepergian.

Proses Perbaikan yang Dilakukan BPJN Kalimantan Utara

Menanggapi laporan kerusakan ini, BPJN Kalimantan Utara bergerak cepat dengan mengerahkan tim teknis dan alat berat untuk memperbaiki jalan yang terdampak. Beberapa langkah yang dilakukan dalam perbaikan ini meliputi:

• Pembersihan material longsor yang menghambat akses jalan.
• Penguatan struktur jalan untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.
• Peningkatan sistem drainase guna menghindari genangan air di masa mendatang.

Dalam akun Instagram resminya, BPJN Kalimantan Utara membagikan foto dokumentasi perbaikan yang telah selesai dilakukan di ruas jalan ini. Foto-foto tersebut dapat dilihat melalui tautan berikut: Instagram BPJN Kaltara.

Apresiasi Masyarakat terhadap BPJN Kalimantan Utara

Masyarakat setempat mengapresiasi tindakan cepat dan responsif dari BPJN Kalimantan Utara. Perbaikan ini tidak hanya memulihkan akses transportasi, tetapi juga memastikan kelancaran distribusi barang dan jasa, serta aktivitas ekonomi di daerah tersebut.

Dengan selesainya perbaikan ini, diharapkan masyarakat dapat kembali beraktivitas dengan normal, dan BPJN Kalimantan Utara terus mempertahankan kinerja responsif dalam menjaga infrastruktur jalan di wilayah Kalimantan Utara.